Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI (Ristekdikti), Mohamad Nasir dan Menristekdikti Swedia, Helene Hellmark Knutsson melakukan penandatanganan kerjasama (MoU),

di bidang riset, teknologi dan pendidikan tinggi, di Ruang Sidang Utama Gedung D Kemenristekdikti, Jakarta.

Pada kesempatan itu, Menteri Helene didampingi oleh delegasi Rektor dari 6 universitas Swedia terbaik dunia, yaitu Royal Institute of Technology (KTH), Linköping University, Karolinska Institutet, Lund University, University of Gävle dan Stockholm School of economics. Turut hadir pula Duta Besar dari kedua negara.

Adapun tujuan dari MoU ini, yakni untuk mempromosikan kerja sama di bidang riset, teknologi, dan pendidikan tinggi kedua negara, berdasarkan prinsip persamaan dan keuntungan bersama. Kerja sama ini melibatkan banyak pihak dari kedua negara, antara lain berbagai instansi pemerintah, lembaga nonpemerintah, organisasi, dan entitas terkait lainnya.

Menteri Ristekdikti Indonesia, Moh Nasir meyakini, kerjasama RI dan Swedia ini dapat mendongkrak jumlah Perguruan Tinggi di Indonesia, untuk dapat masuk dalam 500 peringkat terbaik kelas dunia.

"Indonesia akan mengundang beberapa profesor dari Swedia, antara lain dalam program ‘World Class Professor’ untuk bekerja sama dengan PT di Indonesia," ungkapnya.

 

Editor : Al Khoriah Etiek Nugraha 

Sumber: http://news.rakyatku.com/